Kudus, Elang Murianews (Elmu)- Sebanyak 69 Relawan Kudus Sehat (RKS) yang dipimpin. Ketua Umumnya, Trisno Suwandi, Sabtu (25/10/2025) studi banding- studi tiru ke Bioreaktor Kapal Selam dan obyek wisata Jollong. Keduanya berada di Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati.

      RKS yang dikukuhan per 16 April 2025, adalah organisasi yang dibentuk untuk mendukung program dan mengontrol kebijakan pemerintah daerah Kudus, serta berkolaborasi mewujudkan visi-misi Bupati Samani Intakoris -Wakil Bupati Bellinda.

         Menurut Trisno Suwandi yang akrab dipanggil Romo ini, RKS berkomitmen untuk tidak berpolitik praktis melainkan fokus pada kontribusi konstruktif untuk pembangunan di Kudus. Sedang fungsi dan tujuannya : sebagai pilar kontrol kebijakan, memonitor pelaksanaan program pemerintah, dan mendukung pencapaian visi-misi kepala daerah.

         Visinya adalah Kudus yang Sejahtera ,Harmani dan Takwa (Sehat) dan fokus pada tiga pilar utama: digitalisasi layanan publik, peningkatan kualitas layanan kesehatan, dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kesehatan dan lingkungan.

     Sedang untuk memudahkan bagi masyarakat Kota Kretek yang berpenduduk lebih dari 800.000 jiwa ini dalam mengenal gerak langkah visi misi kepala daerah telah digulirkan aplikasi "Kudus Sehat"- satu genggaman sejuta kemudahan. .

    Bupati Kudus Samani pada pengukuhan RKS di SMA 1Kudus 16 April 2025 mengajak masyarakat umum maupun yang tergabung dalam organisasi Relawan Kudus Sehat (RKS) untuk menjadi pilar kontrol kebijakan Pemerintah Kabupaten Kudus. "Tentunya masyarakat dan kontrol publik menjadi pilar utama dalam memastikan roda pemerintahan di Kabupaten Kudus nantinya berjalan secara transparan dan akuntabel," ujarnya .

     Bioreaktor Kapal Selam- Produk inovasi Bioreaktor kapal selam dari Pati, Jawa Tengah mengubah limbah organik industri pertanian seperti kotoran ternak dan sampah organik menjadi pupuk organik dan energi. "Bioreaktor kapal selam ini berfungsi sebagai fermentor yang dapat mengolah sampah, limbah organik menjadi pupuk organik dan energi," kata Muhammad Sobri yang merupakan penemu dan pengembang bioreaktor kapal selam kepada Antara di sela-sela presentasi dan penjurian Anugerah Labdha Kretya 2019 di Jakarta,

       Sobri lulusan S3 jurusan Ilmu Nutrisi dan Pakan Peternakan dari Institut Pertanian Bogor Ia melakukan penelitian dan pengembangan selama tiga tahun sejak 2013 untuk menciptakan produk inovasi bioreaktor kapal selam. Pada 2017, Sobri mendapatkan paten atas produk tersebut.

       Dengan penggunaan alat itu, proses fermentasi limbah organik misal limbah industri tapioka, kotoran ternak, sampah organik dapat menghasilkan pupuk organik dan gas yang dapat dikonversi menjadi energi listrik.

   Sedang diversifikasi gas yang dihasilkan dari proses fermentasi dengan bioreaktor itu dapat dijadikan sebagai sumber energi untuk memberikan pencahayaan, menyalakan kompor dan untuk mekanik traktor.

    Satu unit bioreaktor dapat menyuburkan 10 hektar sawah. Sawah butuh pupuk kimia satu ton per hektar sementara satu hektar sawah butuh 5-8 ton pupuk organik per hektar. Dalam sehari, satu unit bioreaktor dapat menghasilkan 200 kilogran pupuk sehingga dibutuhkan sekitar 25 hari untuk menghasilkan lima ton pupuk organik untuk satu hektar sawah.

       Dengan pupuk organik itu, warga tidak perlu membeli dan menggunakan pupuk kimia yang berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan. Gerakan penggunaan pupuk organik juga dapat semakin gencar dilakukan. Bioreaktor kapal selam menjadi satu dari tujuh inovasi yang masuk dalam nominasi penerima Anugerah lptek dan Inovasi Nasional kategori Labdha Kretya 2019.

     Jollong- tergolong wisata agro, terletak di Desa Sitiluhur Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati. Terbagi menjadi dua area besar dan masing masing areal berdaya tarik seniti.

     Area pertama berupa : perkebunan Kopi. Dengan fasilitas mengitari perkebunan ,tur edukasi tentang budidaya dan pengolahan kopi. Di lokasi ini terdapat pabrik penggilingan kopi tua yang sudah ada sejak zaman Belanda.

       Area kedua berupa : kebun buah naga, rumah pohon, gardu pandang, taman bunga, taman keluarga, kolam pemancingan, hingga taman kelinci.(sup).