4.642 Rumah di Demak Masih Tergenang Banjir

elangmur - Selasa, 11 Februari 2025 | 17:37 WIB

Post View : 186

Infografis Bencana Banjir Kabupaten Demak- hingga Senin malam - Selasa pai ( 11 Februari 2025) foto repro sup.

Demak, Elang Murianews (Elmu) – Sampai dengan Selasa siang (11/2/2025) masih tercatat 4.642 rumah yang  tersebar di 21 desa  wilayah Kecamatan Sayung, Bonang dan Karangtengah Kabupaten Demak masih tergenang banjir rob ( akibat air laut pasang) dan banjir karena curah hujan tinggi.  Genangan sudah berlangsung sejak Sabtu 18 Januari 2025. Selain itu juga menggenangi 415 hektar lahan pertanian,  7 perkantoran, 41 sekolah, 50 tempat ibadah, 13 makam dan 4 fasilitas kesehatan.

            Adapun jumlah pengungsi  192 kepala keluarga/KK  yang terdiri  623 jiwa dan sebagian besar  warga Desa Prampelan  Kecamatan Sayung ( 174 KK) , Desa Loireng  Kecamatan Sayung (16 KK) dan Desa Batu Kecamatan Karangtengah ( 12 KK).

            Kecamatan Sayung yang terdiri 20 desa,  sembilan desa diantaranya tergenang, yaitu Sayung, Kalisari, Loireng, Prampelan, Tambakroto ( tergenang akibat curah hujan tinggi), Purwosari, Tugu, Tambaksuko, Sidorejo ( tergenang akibat rob).

                Kecamatan Bonang terdiri 21 desa dan tujuh diantaranya tergenang, meliputi Desa Krajan, Karangrejo, Kambangan, Sumberejo ( tergenang akibat curah hujan tinggi), Purworejo, Gebang, Tridonorejo ( tergenang akibat rob).

                Sedang Kecamatan Karangtengah terdiri 17 desa dan lima diantaranya tergenang banjir akibat curah hujan tinggi, yaitu Desa Batu, Wonoagung, Rejosari, Wonokerto  serta Wonowoso.

             Menurut Pelaksana tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana  Daerah (BPBD) Kabupaten Demak Haris Wahyudi Ridwan, seperti yang dikutip Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) setempat, Selasa siang (11/2/2025), kebutuhan mendesak bagi warga yang terdampak banjir  adalah  sembian bahan pokok (sembako). Sedang kebutuhan lain , karung zak, sabuk desa, pompa air dan normalisasi aliran sungai serta drainase.  Adapun pompa air yang sudah dioperasikan saat ini  mencapai 12 unit.

           Lalu menurut data yang diunduh dari laman Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana , sebagian besar wilayah Kabupaten Demak , berada pada  Sistem Sungai Jragung Tuntang, terdiri atas Sungai Tuntang, sungai Jragung, sungai Cabean, sungai Gemboyo, sungai Wonokerto, Sungai KB 1, sungai KB 15, sungai Larik Tanjang dan sungai-sungai kecil lainnya.(sup).

Peta system sungai Jragung Tuntang- Foto repro dari Buku BBWS Pemali Juana (Juwana) (sup)

 

Halaman:

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

img single