Kudus,Elang Murianews(Elmu)- Sepanjang Juli 2024, tercatat 1.643 unit bus antar kota antar provinsi yang parkir di terminal wisata/ taman parkir Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus. Dan membawa ribuan penumpang dari berbagai kabupaten di Pulau Jawa untuk berziarah/ wisata ke komplek Masjid Menara Makam Sunan Kudus Jafar Shodiq.
Jumlah armada bus tersebut merupakan yang terbanyak/ tertinggi sepanjang enam bulan terakhir. Hal itu menurut Rosi, koordinator terminal wisata/taman parkir Bakalan Krapyak Dinas Perhubungan (Dishub), Kamis (1/8/2024), diduga dipicu adanya liburan sekolah. “Selain mampu memberikan tambahan penghasilan bagi para pengojek dan pedagang kaki lima (PKL), Dishub juga “kebagian rejeki”. Berupa retribusi parkir Rp 25.000,- per bus. Atau totalnya 1.643 x Rp 25.000,- = Rp 41.075.000,-“ ujarnya. Sedang kenaikan retribusi parkir dari Rp 10.300,- menjadi Rp 25.000,- baru berlangsung Mei 2024.
Rosi menambahkan, jumlah armada bus yang parkir di terminal wisata/taman parkir Bakalan Krapyak dan jumlah penumpang masih turun naik, karena dipengaruhi beberapa faktor. “Sebenarnya ada kemungkinan jumlahnya meningkat, bila komplek Masjid Menara Makam Sunan Kudus Jafar Shodiq dibuka selama 24 jam penuh. Sebab ada sebagian peziarah yang tiba di Kudus pada menjelang malam hari hingga subuh( dinihari), sehingga gagal berziarah,”
Adapun data jumlah armada bus selama tujuh bulan terakhir yang parkir di terminal wisata/taman parkir Bakalan Krapyak sebagai berikut : Januari ; 929, Februari 550, Maret 429, April 400, Mei 413, Juni 744 dan Juli 1.643. Sedang retribusinya : Januari 929 x Rp 10.300,- = Rp 9.568.700,-. Februari : 550 x Rp 10.300,- = Rp 5.665.000,-. Maret :429 x Rp 10.300,- = Rp 4.418.700,-, April : 400 x Rp 10.300,- = Rp 4.120.000,-. Mei : 413 x Rp 25.000,- = Rp 10.325.000,-, Juni : 744 x Rp 25.000,- = Rp 18.600.000,- dan Juli : 1.643 x Rp 25.000,- = Rp 41.075.000,-.(Sup)