Kudus, Elang Murianews (Elmu) – Segenap pengurus dan anggota Komite Seni Budaya Nusantara  (KSBN) Kabupaten Kudus kini menunggu komando sang Ketua Umum Samani Intakoris.Selanjutnya siap   berkiprah sesuai bidang tugasnya masing-masing “ Kami minta rekan rekan semua bersabar dahulu. Sebab Pak Samani saat ini tengah menjalani retret bersama ratusan kepala  daerah di komplek Akademi Militer Magelang, Kami memang nunggu dhawuh beliau,” tutur Sekretaris I KSBN Kudus, Sancaka Dwi Supani yang dihubungi di sela-sela melayat ke rumah almahum Soenaryo selatan Pasar Ndoro Desa Gulang ,  Kecamatan Mejobo Kudus, Selasa  siang ( 25/2/2025). Soenaryo  yang akrab dipanggil Naryo Kendang, juga dikenal sebagai salah satu seniman kondang.

              Samani Intakoris  ditetapkan sebagai Ketua Umum KSBN Kudus berdasarkan surat keputusan  KSBN Provinsi Jawa Tengah  nomor : 022/KSBN-JTG-SEKR/V/204 yang ditandai tangani Agus Wariyanto selaku  Ketua Umum dan Sekretaris Umum Agus Susantino per  2 Mei 2024. Untuk periode 2024-2029.

             Namun karena Samani  tengah sibuk mempersiapkan diri untuk maju di arena pemilihan kepala daerah (Bupati Kudus), maka surat keputusan tersebut untuk sementara tidak ditindak lanjuti.  Apalagi Samani yang berpasangan dengan Bellinda memenangkan pertarungan. Dan baru dilantik di Istana Negara Jakarta oleh Presiden Prabowo Subiyanto Kamis (20/2/2025) bersama ratusan kepala daerah/wakil kepala daerah se Indonesia. Bahkan sesuai pelantikan belum pulang ke Kudus, masih melanjutkan agenda retret di Magelang hingga Jumat ( 28/2/2025).

          Dalam program unggulannya, Samani- Bellinda, antara lain juga akan memajukan, mengembangkan, hingga melestarikan berbagai bentuk budaya di Kudus. “ Saya belum tahu  program konkritnya beliau di KSBN seperti apa. Tapi  saya memang sempat ngobrol  dengan beliau dan Pak Sam, antusias sekali,” tambah Supani.

10 bidang

              Dalam susunan kepengurusan  KSBN Kudus,  tercatat ada 10 bidang, yaitu bidang Organisasi/Sekretariat, Humas/Kerjasama, Bahasa dan Sastra, Kesenian, Sejarah Museum Purbakala, Kerajinan Tangan, Busana – Perlengkapan Hidup, Arsitektur, Nilai Tradisional dan bidang Kuliner.

                Sedang yang didapuk sebagai Ketua I adalah Haji Haryanto dan Ketua II Kepala Dinas kebudayaan dan pariwisata. Lalu sebagai penasihat, Munaji Aji Nagoro dan Trisno Suwandi. Selain itu juga dilengkapi dengan seksi wayang-karawitan,  tari,  seni rupa, musik, teater, film, ketoprak/barongan, adat istiadat, etika dan tatakromo, spiritual, hingga seksi pengobatan tradisional.

                Adapun Ketua Umum KSBN Pusat dipegang Mayor Jenderal TNI (Purn) Hendardji Soepandji) dengan masa kerja  tahun 2022- 2027. Dan menurut dia, ekosistem kebudayaan tidak dapat tumbuh dengan sendirinya. Perlu stimulus agar dapat tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat Indonesia.

         Oleh karenanya, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah membangun pranata kebudayaan yang dapat memberi pencerahan, pemikiran dan jalan baru bagi budaya Indonesia untuk bisa berkembang di tengah kebiasaan masyarakat yang banyak menggunakan teknologi digital. “ pranata budaya atau organisasi kebudayaan sangat memerlukan orang-orang yang cakap dan berintegritas terhadap kemajuan budaya Indonesia. Sebab, memajukan kebudayaan menjadi tantangan tersendiri di abad 21.“Kita bisa jadi bagian dari motor pembangunan walaupun yang operasional tadi tidak ada yang duduk di pemerintahan, tapi kita harus punya semangat untuk membangun negeri kita ini,” tegasnya (sup)