Oleh : Hendi Hendro, pemerhati lingkungan ‘
Citywalk jalan Sunan Kudus (CJSK) merupakan area pejalan kaki yang diciptakan sebagai ruang publik yang nyaman dan menarik bagi pejalan kaki untuk berinteraksi dan menikmati keindahan kota,
Kala itu CJSK dibangun berkonsep life style, yang lokasinya strategis ditengah kota,. Mulai Alun Alun Simpang Tuke arah barat- sampai sebelah timur jembatan Kali Gelis, Kehadirannya dulu diharapkan dapat memberikan banyak manfaat. Selain sebagai ruang publik untuk berinteraksi juga sebagai destinasi wisata . Serta dapat meningkatkan perekonomian lokal dengan menyediakan ruang bagi UMKM dan pedagang kaki lima untuk berusaha,
Disamping itu keberadaan CJSK tersebut diharapkan bisa menjadi ikon baru kota Kudus.Menjadi daya tarik wisata. Menambah keindahan kota dan dapat meningkatkan kualitas hidup warganya,\
Namun saat ini kondisinya sangat memprihatin banyak warga yang datang untuk kulineran -bersantap malam menjadi kecewa. Sebab banyak fasilitas umum – seperti kran air unt cuci tangan yang rusak. Selain itu pengunujung juga mengeluh, atas kehadiran banyaknya pengamen, menjadikan pengunjung tidak nyaman dan risih,
Hal itu berbeda , ketika CJSK diresmikan. Suasana malam harinya sangat indah. Banyak lampu hias di kanan-kiri, maupun di tengah jalan gemerlapan. Sedang sekarang kondisinya sangat berbeda jauh, Banyak lampu hias yang tidak menyala. Bahkan lampu hias yang ada ditengah jalanpun sudah dilepas, tidak dipasang, sehingga suasananya tidak begitu menarik lagi.
Sangatlah disayangkan kondisi CJSK saat ini pengunjungnya mulai berkurang, tidak sesuai dengan yang diharapkan.Untuk itu Pemkab Kudus seharusnya dapat mengambil suatu kebijakan untuk menghidupkan kembali CJSK yang sudah ada, sesuai dengan tujuan awalnya,
Diharapkan bupati Kudus berani mengambil inisiatip/terobosan melakukan revitalisasi CJSK seperti yang telah dilakukan Pemkot Bandung.Untuk itu disarankan Pemkab perlu melakukan penataan kembali pengelolaan CJSK dengan baik . Seperti model food market, atau food court, yang dilakukan dengan berbagai cara..Diantaranya 1) Melakukan penataan yang bagus. Misalnya desain menarik, penataan tempat, pencahayaan, tempat duduk dan sebagainya.2) Pengawasan dan pemeliharaan rutin, untuk mencegah kerusakan, menjaga kebersihan, sanitasi. (3) Menjaga keamanan, untuk memberikan rasa aman, nyaman pengujung, memasang CCTV, pos keamanan .(4) Kelengkapan fasilitas, seperti tempat cuci tangan, toilet, tempat parkir.(5) Pengawasan kualitas, mengawasi kualitas produk dan jasa yang ditawarkan untuk meyakinkan konsumen, bahwa produk yang ditawarkan dijamin kualitasnya.\(6) Pengelolaan keuangan, dengan mengembangkan pembayaran digital atau dengan sistem pembayaran terpusat.(7) Membentuk Komunitas, untuk bekerjasama dan mengkoordinasikan anggota sesama UMKM .(8)Menggunakan Teknologi, untuk mempromosikan dan menjual produk melalui aplikasi pemesanan online, sistem pembayaran digital.(9) Penataan untuk kegiatan seni dan budaya, Memberikan tempat khusus untuk pengamen, sehingga tidak hilir mudik yang membuat tidak nyaman pengunjung
Untuk mewujudkan tujuan awal dari keberadaan CJSK yang diinginkan sebagai salah satu destinasi kuliner di Kudus serta untuk meningkatkan perekonomian lokal khususnya UMKM, dan pendapatan asli daerah, maka Pemkab perlu melakuan revitalisasi dan penataan kembali pengelolaan CJ SK dengan baik.