Jika memang benar Masan terpilih sebagai bupati Kudus periode 2024/2029 dan mewujudkan pembangunan stadion bertaraf internasional, menjadi percuma jika Askab/Koni tidak ikut terlibat aktif. Tidak seiring sejalan menyiapkan atletnya lebih dini. Dan itu dipastikan akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Serta masih membutuhkan banyak hal lain, sehingga memiliki stadion bertarap internasional serta memiliki tim tangguh berskala nasional- seperti ke jajaran Liga 1 Indonesia. Layaknya sebuah mimpi. Namun juga tidak mustahil mimpi itu akan terwujut. Apalagi jika pihak perusahaan besar diikut-sertakan untuk turut berkiprah(sup).