Jalan Sunyi Membangun Indonesia Adidaya

elangmur - Kamis, 28 Agustus 2025 | 21:35 WIB

Post View : 202

Victor Rachmat Hartono- Presiden Direktur Djarum Foundation. Foto istimewa

Oleh : BM Lukita Grahadyarini dan Hamzirwan

Setelah delapan dekade Indonesia merdeka, para pemangku kepentingan terus berjuang mewujudkan Indonesia Emas 2045 sebagai negara maju, sejahtera, dan berdaya saingglobal. Berbekal konsistensi dalam jalan sunyi, Djarum Foundation turut menyiapkan bibit unggul bangsa agar tumbuh sehat, gigih, berdaya saing tinggi, dan berintegritas hingga meraih prestasi mengharumkan nama Indonesia dipanggung global. Semua demi Indonesia adidaya.

Karakter sumber daya manusia berdaya saing tinggi akan membawa Indonesia unggul dalam ber-bagai kancah kompetisi, mulai dari olahraga, akademik, sampai teknologi. Untuk mencapai tahap ini tentu membutuhkan proses panjang berkelanjutan.

Program filantropi Djarum Foundation dalam bidang pendidikan, olahraga, lingkungan,seni, dan sosial telah melahir-kan tokoh-tokoh besar dan berprestasi di bidangnya. Di cabang bulu tangkis, misalnya, PB Djarum telah membawa atlet-atlet berbakat mencapai juara Thomas Cup dan Olimpiade.

Saat ditemui di Jakarta, Rabu(23/7/2025), Presiden Direktur Djarum Foundation Victor Rachmat Hartono mengungkapkan optimisme dan harapan untuk kemajuan Indonesia. Dia memiliki ambisi dan target besar untuk berperan membantu pemerintah membangun karakter sumber daya manusia demi Indonesia digdaya.

Apa yang mendorong lahirnya Djarum Foundation?

Djarum Foundation dibentuk ayah saya (Robert Budi Hartono) dan paman saya (Michael Bambang Hartono) tahun 1986.Kegiatan yayasan sudah dirintis sejak 1951, yakni membantu lingkungan dan komunitas, seperti rumah sakit, pendidikan,dan sekolah.

Beberapa sekolah di Kudus dan sekitarnya dibantu, termasuk beberapa gedung di Universitas Diponegoro, Semarang. Mulai 1969 membantu olah-raga. Pokoknya, kami mau bantu melahirkan atlet-atlet terbaik di Indonesia. Nanti kalau menangThomasCup atau juara Olimpiade akan membantu mempersatukan bangsa lewat kejayaan olahraga. Waktu itu saya rasa tidak ada mimpi yang luar biasa karena tujuannya membantu (pemerintah).

Multipolar.

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

img single